kubet indonesia – 7 Tips Sederhana untuk Menemukan Sukacita Saat Menghadapi Stres

Posted :

by :

Stroke adalah kondisi di mana aliran darah ke suatu area di otak terhenti. Deteksi dini stroke dapat Anda lakukan dengan tersenyum dan lihat apakah salah satu sisi wajah Anda terkulai? Jika iya, bisa menjadi indikasi stroke. Anda perlu periksa ke dokter untuk mendapatkan diagnosis tepat.

Lihat Foto

Di balik tekanan dan rasa cemas yang menyelimuti, bukan berarti kita tidak bisa merasakan kebahagiaan.

Justru di saat ini penting bagi kita untuk menemukan cara sederhana menumbuhkan damai dan sukacita dari dalam diri.

Simak tips sederhana untuk menemukan sukacita saat menghadapi stres, dikutip dari Harvard Health Publishing.

1. Menerima emosi tanpa menghakimi

Menurut Harvard Health, langkah pertama untuk menemukan kedamaian adalah dengan menerima kenyataan bahwa perasaan tidak nyaman itu wajar.

Kita tidak perlu selalu merasa bahagia, dengan menghadapi dan mengenali emosi tanpa penilaian, kita dapat menciptakan ruang untuk ketenangan.

2. Mencari makna dalam kesulitan

Kita dapat menemukan makna dalam masa sulit, misalnya dengan membantu orang lain, merefleksikan pengalaman, atau menemukan kekuatan baru dalam diri sendiri.

Hal ini dapat memperkuat ketahanan mental dan memberi kita tujuan.

3. Praktik rasa syukur

Dikutip dari Mayo Clinic, menyarankan untuk rutin mencatat hal-hal yang disyukuri, sekecil apa pun.

Rasa syukur dapat menggeser fokus kita dari kekurangan menjadi kelimpahan, dan terbukti secara ilmiah meningkatkan kebahagiaan.

4. Melibatkan diri dalam aktivitas yang bermakna

Melakukan hal-hal yang kita sukai atau yang memberi makna (misalnya berkebun, membaca, berkumpul dengan orang terkasih) bisa menumbuhkan rasa sukacita yang autentik, bahkan di tengah tekanan.

5. Latihan mindfulness dan perhatian penuh

Dengan melatih perhatian pada saat ini melalui meditasi atau aktivitas harian seperti berjalan atau makan dengan kesadaran penuh, kita bisa mengurangi stres dan memperkuat rasa damai.

6. Mengatur ekspektasi dan mengistirahatkan diri

Kedua sumber menekankan pentingnya membebaskan diri dari tuntutan perfeksionisme. Memberi ruang untuk istirahat dan waktu tenang juga penting dalam merawat kesehatan mental.


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *