kubet indonesia – 4 Tips Ikut Kelas Zumba Pertama untuk Pemula, Jangan Lupa Pemanasan!

Posted :

by :

Peserta zumba dalam acara Kartini Kini 2025: Zumba Bareng FitHub, yang berlangsung di Jakarta Pusat, Kamis (24/4/2025).

Lihat Foto

Zumba menjadi pilihan olahraga yang menyenangkan, karena menggabungkan gerakan tari dengan irama musik yang enerjik. 

Namun, bagi pemula, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan agar latihan lebih aman dan optimal.

Instruktur Zumba Shinta Novita Silalahi membagikan empat tips dasar yang wajib diketahui pemula saat pertama kali ikut latihan zumba. Berikut penjelasannya.

Tips Ikut Kelas Zumba Pertama untuk Pemula

1. Lakukan pemanasan terlebih dahulu

Sebelum mulai berzumba, Shinta menyarankan agar peserta meluangkan waktu khusus untuk pemanasan secara mandiri. 

Menurutnya, pemanasan penting untuk mempersiapkan tubuh dan mencegah risiko cedera.

“Biasanya sebelum mulai kelas zumba, aku menyarankan untuk sisihkan waktu 15 menit untuk pemanasan mandiri,” jelas Shinta dalam acara Kartini Kini 2025: Zumba Bareng FitHub di Jakarta Pusat, Kamis (24/4/2025).

Ia menambahkan, pemanasan tidak boleh dilewatkan, mengingat ritme musik dan gerakan zumba yang cenderung cepat.

“Pemanasan itu penting sekali untuk menghindari cedera, apalagi gerakan dan ritme musik zumba itu semakin cepat,” ujarnya.

2. Pilih pakaian yang nyaman

Mengenakan pakaian yang nyaman saat berzumba juga menjadi perhatian penting. 

Shinta menekankan, tidak ada aturan baku soal pakaian, namun kenyamanan pakaian dan alas kaki harus diutamakan agar gerakan lebih maksimal.

“Sebenarnya tidak ada aturan soal pakaian untuk zumba, tapi pastikan pakaiannya nyaman supaya geraknya lebih maksimal,” kata Shinta.

3. Tetap bergerak meski gerakan salah

Tak hanya pemula, kesalahan gerakan bisa saja dialami oleh mereka yang sudah rutin zumba. Kesulitan mengikuti gerakan zumba adalah hal yang wajar, sebab ritme dan gerakannya yang cepat. 

Namun, Shinta menyarankan agar peserta tidak langsung berhenti jika salah melakukan gerakan, demi menjaga kestabilan detak jantung.

“Kalau gerakannya salah, sebaiknya tetap lanjut bergerak saja, jangan berhenti tiba-tiba. Olahraga yang intensitas tinggi kalau berhenti tiba-tiba khawatirnya bisa berdampak ke jantung,” ujar Shinta.

Jika salah gerakan, sebaiknya kamu tetap bergerak mengikuti irama atau jalan di tempat sambil mengatur napas.

4. Gunakan tenaga penuh di setiap gerakan

Supaya hasil latihan lebih maksimal, Shinta menekankan pentingnya menggunakan tenaga penuh dalam setiap gerakan zumba. 

Menurutnya, gerakan asal-asalan tidak akan memberikan manfaat optimal bagi pembentukan otot dan pembakaran kalori.

“Gerakan yang asal gerak dengan yang menggunakan tenaga penuh itu berbeda sekali. Upayakan pakai tenaga supaya ototnya juga terbentuk dan bakar kalorinya maksimal,” ungkap Shinta.

Dengan memperhatikan empat hal tersebut, pemula diharapkan bisa menjalani latihan zumba dengan lebih aman, efektif, dan lebih menyenangkan.

 

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *